Idealisme Dalam Musik

Selamat datang di Blog saya. Pada kali ini kita akan membahas tentang Idealisme Dalam Musik yang banyak sekali pro dan kontra dalam dunia permusikan, khususnya di Indonesia. Langsung saja ke pembahasan.

Apa Itu Idealisme?

Menurut saya pribadi, idealisme merupakan suatu bentuk keyakinan atau aliran yang melekat dalam suatu kelompok maupun individu yang dipengaruhi oleh kultur dari tempat asal kelompok atau individu itu sendiri. Dalam dunia musik, banyak sekali musisi yang mengambil paham idealisme dalam karya mereka, walaupun sekarang para musisi idealis ini mulai meninggalkan sisi idealismenya mereka karena beberapa perihal seperti, musik yang termakan oleh zaman pada genre tertentu, pasar musik yang tidak stabil, dan sebagainya.

Pro dan Kontra Idealisme

Banyak sekali pro dan kontra yang terkandung dalam karya idealisnya dari para musisi yang terdorong karena fans garis kerasnya yang tidak terima dengan perubahan genre sedikit saja dari sebuah lagu, dan juga para penikmat musik yang mulai bosan dengan genre dari musisi itu sendiri. Tapi di balik pro dan kontra ini, apapun keputusannya tetap berada di tangan dari label itu sendiri, karena apa? Label lah yang seharusnya bertanggung jawab apabila ada suatu perilisan dari musisi itu sendiri sedangkan karya yang dihasilkan tidak diharapkan oleh para fansnya maupun para pendengar awam, maka semua itu merupakan tanggung jawab label yang hanya lebih menginginkan para pendengar musiman yang rela membeli suatu karya yang entah bagaimana kualitasnya tetap saja mereka beli, karena tren itu sendiri. Walau ada beberapa label yang membebaskan para musisinya untuk terus berkarya dengan warna musik mereka ataupun idealismenya mereka sendiri yang tetap berdiri tegak hingga sekarang.

Idealisme Tidak Kreatif?

Banyak yang mengatakan bahwa musik idealis itu tidak kreatif karena menggunakan warna ataupun aliran genre yang seperti itu itu saja, dengan struktur lagu yang sama dan juga karakteristik yang sama. Tetapi di balik itu ada yang namanya kesetiaan terhadap genre mereka dan juga para fans garis keras dari musisi yang mengusung idealisme itu sendiri. Jadi tidak selalu idealisme itu buruk bagi para pendengar maupun dari pengamat musik. Kita bisa lihat dari band-band yang masih idealis dengan genre mereka dari awal terbentuknya suatu band hingga sekarang seperti Tool, Symphony X Dragon Force, Trivium, Protest The Hero, dan masih banyak lagi. Para musisi idealisme itu sendiri tetap kokoh dan karya mereka selalu diapresiasi hingga sekarang karena Idealisme mereka dalam bermusik.

Pengalaman Pribadi

Dari pengalaman pribadi sendiri idealisme dalam musik itu perlu tapi harus mengenal batasan dalam menggunakan karya idealis itu sendiri. Misalnya dalam satu buah album lagu ada satu atau dua buah single yang cakupannya berbeda dari genre musik kita sendiri, tetapi tetap berhubungan dalam album itu. Maka dari itu ada beberapa band Metal yang setiap albumnya ada lagu yang slow ataupun berbeda karakteristiknya dari lagu yang lain di album yang sama. Mengapa demikian? Karena kita ingin para pendengar juga merasakan bahwa tidak selamanya untuk selalu mengekspresikan amarah ke dalam lagu, tetapi juga kesedihan dan kebahagiaan bisa kami salurkan melalui lagu itu sendiri.

Dari sekian banyak pro dan kontra, secara garis besar para musisi selalu berkerja keras dan memutar otak mereka bagaimana karya mereka bisa selalu di terima oleh fans garis keras mereka maupun masyarakat luas. Di setiap sisi juga ada label yang selalu mengambil keputusan untuk kebaikan para musisi maupun kebaikan untuk label itu sendiri, hingga pada akhirnya musisi indie (tanpa label) lah yang banyak menganut genre idealis ini sendiri dan karya mereka selalu diterima oleh para pendengar awam. Maka dari itu Idealisme bukanlah hal yang buruk dalam bermusik, tetapi juga perlu tau batasan karena kita sendiri perlu berkembang dan selalu berkreasi tetapi sekali lagi "tanpa merubah karakteristik" kita sendiri.

Sekian dari saya, terima kasih telah berkunjung. Jika ada yang ingin ditambahkan silahkan berkomentar di bawah. Salam Musisi!